Senin, 31 Oktober 2011
Ikan cupang atau betta splendens merupakan ikan air tawar yang habitat utamanya ada di beberapa negara di asia tenggara seperti indonesia, thailand, malaysia dan vietnam. Ikan cupang yang bertubuh mungil ini pada awalnya dikenal sebagai ikan aduan. Seiring berjalannya waktu, beberapa hobiis atau peternak ikan cupang berhasil menciptakan beberapa jenis dari ikan cupang. Beberapa diantaranya adalah :
- Halfmoon
- Serit / Crowntail
- Plakat
- Plakat Halfmoon
- Giant Betta
- DLL
- Sudah cukup umur, tentunya
- Dipilih yang paling bagus, untuk jantan seperti halfmoon bukaan siripnya harus benar-benar sempurna, tidak robek atau cacat, dll.
- Warna cerah.
- Sehat, untuk mengetahui ikan cupang yang sehat dapat dilihat dari keaktifan ikan dalam bergerak, agresif ketika melihat ikan cupang yang lain, dan segagainya. Ikan yang sering mengapung atau tidak bereaksi terhadap ikan lain merupakan ikan yang kurang sehat dan tidak bagus bila dipijahkan.
- Kalau anda ragu dengan kualitas indukan, saya sarankan untuk bertanya kepada penjualnya. Karena kalau orang awam pasti susah untuk menentukan kualitas ikan cupang.
ikan cupang betina siap kawin |
- Pertama-tama baskom atau aquarium mini diisi air dengan ketinggian minimal 10 Cm, dan masukan juga beberapa tanaman air yang nantinya sebagai tempat bermain burayak. Untuk tanaman air dimasukan sedikit saja, jangan sampai memenuhi tempat pemijahan karena nanti akan mengganggu.
- Masukan cupang jantan ke wadah pemijahan, yang betina jangan langsung dicampur dengan jantan, tetapi masukan dulu kedalam wadah lain seperti gelas bekas air mineral, plastik kecil, atau wadah lainnya.
- Dekatkan kedua indukan tadi selama kurang lebih 1 hari, gunanya adalah agar si jantan membuat gelembung air sebagai wadah telur. Sedikit tips dari saya, ikan cupang biasa kawin pada pagi hari antara pukul 9.00 – 11.00, dan sore hari antara 15.00 – 17.00.
- Setelah 1 hari dan gelembung sudah banyak dibuat si jantan, keluarkan betina dari wadah sementara dan masukan ke dalam wadah pemijahan.
- Ikan cupang termasuk makhluk pemalu ketika kawin, mereka tidak suka hubungan mereka di ekspos jadi selama proses pemijahan, letakan wadah pemijahan ditempat yang jauh dari pengelihatan, aktifitas atau lalu lalang, karena kalau dilihat mereka tidak akan kawin-kawin atau wadah bisa ditutup dengan koran. Proses kawin ikan cupang cukup unik, ikan cupang jantan akan membentuk huruf U dan ikan cupang betina seperti ikan yang akan mati.
proses kawin ikan cupang |
Selama proses itu cupang betina akan mengeluarkan telur yang akan dipunguti si jantan dengan mulutnya dan meletakan telur-telur tersebut ke gelembung-gelembung yang sudah dia buat.
Telur Ikan Cupang |
- Setelah telur habis dari perut betina, segera pisahkan ikan cupang betina dari wadah pemijahan. Karena pada proses pengeraman dan penjagaan dilakukan sepenuhnya oleh ikan cupang jantan. Kalau tidak dipisahkan, ikan cupang betina akan memakan semua telur yang sudah dikumpulkan ikan cupang jantan. Proses pengeraman dan menetas ikan cupang kurang lebih 1 hari.
- Selama kurang lebih 3 hari, anakan atau burayak cupang akan mendapat asupan makanan dari sisa telur yang melekat di badannya, sedangkan si jantan akan puasa dan terus menjaga anak-anaknya. Setelah lebih dari 3 hari anakan dan induk jantan harus diberi makan dengan kutu air. Kutu air yang diberi harus sesuai porsi, jangan sampai melebihi jumlah burayak karena burayak akan mati jika kutu air tadi mati sehingga mengganggu kualitas air. Dengan demikian selesailah proses pemijahan ikan cupang, (formil amat, kwkwkw,.. ) Indukan jantan boleh dipisahkan setelah 1 atau 2 minggu, tergantung tingkat strees si induk. Karena kalau induk jantan stress maka dia akan memakan semua burayak yang ada, dan saya pernah ngalaminnya Klo ada pertanyaan seputar pemijahan cupang bisa tanya melalui form komentar di bawah, dan saya akan berusaha menjawab semampu saya,..
Label: ikan cupang
Subscribe to:
Posting Komentar
(
Atom
)
0 komentar :
Posting Komentar