Selasa, 28 Mei 2013

Budidaya Semut Kroto Dalam Toples
Melihat begitu susahnya mendapat stok kroto, maka berbagai upaya dilakukan untuk melakukan budidaya semut ngangkrang tapi karena tidak mudah dan masih sedikitnya referensi tentang perilaku semut ngangkrang maka banyak yang tidak berhasil. Tapi untuk saat ini dengan berbagai percobaan dan ekperimen dan tentunya dengan beberapa kali kegagalan, ada telah berhasil menemukan cara yang cukup efektif untuk melakukan ternak kroto. Percobaan kami berhasil dan hebatnya lagi tidak perlu menggunakan pohon. Cukup dilakukan dirumah dengan kebutuhan ruang minimal 0,5m x 1m saja. 

Bayangkan setiap hari kita bisa 1ons sampai 2 ons kroto untuk dipakai sendiri atau dijual, jika per kilonya Rp 50.000 maka berapa hasilnya??? dan lagi bagaimana kalau media ternak kita gandakan menjadi 10, 20, atau 50, tentunya sebuah peluang yg cukup menarik bukan? Ternak kroto yang kami lakukan cukup murah, hampir bisa dilakukan dengan “tanpa modal”. Bayangkan untuk media rumah semut bisa menggunakan barang bekas untuk bibit bisa ambil di pohon, cari pohon yg ada rumah semut ngangkrangnya dan pindah di rumah barunya dan untuk pakannya cukup dua hari sekali diberi itupun bisa diberi dari sisa makan kita. Nah mudah dan murah dan tentunya jika kita serius bisa jadi produsen kroto yang dicari para pedagang. 

Selamat berternak atau berbudidaya semut Keroto, semoga sukses. Amin….

 

Templates | Bang Rahmat